MENGIDENTIFIKASI MUTU DAN PENANGANAN
DAGING DI RPH MAJELUK
I.
TEMPAT DAN WAKTU PELAKSANAAN
Hari/ tanggal : Sabtu,
3-12-2010
Tempat : Pasar
Tradisional Cakranegara
Waktu : pukul
10.00-11.00 Wita
II.
PENDAHULUAN
II.1 LATAR BELAKANG
Tersedianya produk pangan yang aman harus ditunjang
oleh bahan baku
yang berkualitas. Dalam hal ini penanganan mutu buah dan sayur dipasaran
merupakan salah satu cara perbaikan kualitas serta pertahanan gizi masyarakat.
Pangan dan gizi merupakan salah satu unsur yang penting dan strategis
dalam penyediaan, distribusi konsumsi pangan, keamanan dan mutu gizi yang
memadai, dan harus benar-benar terjamin.
Buah dikenal dengan rasanya yang manis dan
menyegarkan sedangkan sayur, citarasanya yang kriuk ketika dimakan memberikan
ciri khas tersendiri. Buah dan sayur dapat dimanfaatkan sebagai tanaman yang
berkhasiat khusunya bagi kesehatan.
Buah dan sayuran jika ditinjau dari segi gizi, kita ketahui bersama
banyak mengandung vitamin. Kita ambil contoh wortel, wortel mengandung vitamin
Ayang tinggi, dan dapat mencegah kanker.
II.2 TUJUAN
Tujuan Umum :
Mengetahui tentang cara penanganan dan penentuan mutu bahan pangan di
suatu institusi
Tujuan Khusus :
a. Mengidentifikasi
gambaran umum (sejarah berdirinya, pngelolaan, ketenagaan, dll) lokasi
kunjungan lapangan.
b. Mengidentifikasi
cara/ tahapan penanganan bahan pangan di lokasi kunjungan.
c. Mengidentifikasi
cara penentuan mutu bahan pangan di lokasi kunjungan.
d. Mengidentifikasi
sifat fisik, kimia dan organoleptik bahan pangan di lokasi kunjungan.
e. Mengidentifikasi
tanda-tanda kerusakan yang terdapat pada bahan pangan dilokasi kunjungan.
III.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Keberadaan yang sangat tua sejak 17
tahun yang lalu. Pembangunan sejak 30 tahun yang lalu yang merupakan
pasar terbaik di Mataram. Ternyata lama kelamaan datang teknologi yang jauh
lebih tinggi.
Apapun yang terjadi pasar ini tetap
dipakai,gambaran awal apa yang bisa walaupun keberadaannya sudah ketinggalan
jauh dengan pasar yang lain.
Pasar ini diawali dari pasar
tradisional untuk masyarakat cakra. Setelah berjalan sedikit berkurang karena
di dominasi konveksi(pedagang kain).Sampai saat ini
-
Pedagang konveksi 65%
-
Sembako 5%
-
Pedagang sayur,buah 15%
-
Pedagang ayam,daging 5%
-
Pedagang emas 5%
Dan sisa-sisanya di isi oleh pedagang besi bekas & alat sepeda motor
bekas ,inilah realita yang ada.
-
Pegawai stap ada 3
-
Juru pungut 2
-
Satpam 12
-
Tukang sapu 3
Gaji dari pemerintah lahan 1 hektar,jumlah pedagang 460 orang.Mayoritas
orang cakra dan dari segala penjuru. Pemerintah bekerja dengan perda untuk
retribusi tiap hari dipungut berdasar
tipe A = 800/m
B = 500/m
C = 350/m
Pasar cakra termasuk tipe A. Disamping retribusi pasar, pemerintah yang
menyewakan ruang yang bervariasi .Khusus pasar cakra tipe A = 2500 per meter
per bulan .
Tipe A = - bangunan permanen
-pedagang banyak
Tipe B = -bangunan setengah permanen
-pedgang tidak terlalu banyak
Tipe C = -bangunan sederhana
-pedagang sedikit
Pemerintah datang mengawasi setiap
3 bulan,pasar akan di renovasi pertengahan dan akhir 2011.Dan pedagang akan
diperintahkan oleh pemerintah
Buah
Ibu Sonia (Pagutan)
Buah dari lokal dan luar
Lokal= salak pondo, jeruk lumajang ,mangga manalagi
Buah diambil dari pasar sebelum jualan. Buah yang tidak habis terjual
akan dijual besok kembali .Penjualan sama rata :
Salak:12.000
Jeruk:20.000
Apel malang:20.000
Pear:12.000
Apel fuji:20.000
Apel merah:20000
Anggur merah:45.000
Jeruk santa:20.000
Buah yang rusak terlihat dari kulitnya sudah agak berwarna kuning
kecoklatan, aromanya sudah tidak segar, teksturnya lembek, dan buah yang rusak
tersebut biasanya dibuang. Waktu berjualan
dari jam 08.00 WITA- 17.00 WITA biasa juga sampai jam 06.00 kalau ramai
,pembeli bisa mencicipi sebelum dibeli, jualan sejak dulu dan menetap. Pembayaran
tempat penjualan= 6.500 per meter
dan tergantung tempat.
Buah bertahan 1 sampai 2 hari habis dan baru diambil lagi. Jumlah buah
memuncak ketika hari –hari raya. Buah yang cepat rusak adalah salak dan anggur
sedangkan buah yang bertahan lama adalah buah jeruk dan apel.
Daging
Ibu Habibah
Harga perkilo 70.000 ,daging yang dijual mayoritas adalah daging sapi
bagian .lulur.Informasi didapatkan dari RPH,Majeluk.Daging sapi bagian lulur
akan dibuat kerupuk kulit. Cara penanganan dari daging itu sendiri yaitu
setelah di ambil dari RPH, daging langsung dijual. Dan apabila tidak habis,
daging di simpan di freezer. Tanda-tanda kerusakan yang biasa terjadi yaitu
tekstur daging yang lunak dan beraroma tidak sedap.
Ayam
Ibu Herimah
Harga 1 kg daging ayam 25.000,daging ayam yang dijual
dipotong sendiri oleh ibu Herimah yang
berasal dari Seganteng. Isi dalam ayam harganya mencapai 2.000 per kilo. Banyak
ayam yang dijual atau disembelih rata-rata 100 potong sedangkan jenis ayam yang
dijual adalah ayam buras. Tanda kerusakan yang biasa terjadi yaitu daging ayam
yang lunak dan aromanya berbau busuk. Sedangkan cara penanganan agar daging
ayam lama terjadi kerusakan adalah di simpan di freezer juga bila tidak habis
di jual.
Ikan
Pak Hendri
Jenis ikan yang dijual adalah jenis ikan kakap yang
harga 1kg nya 25.000.Ikan yang dijual berasal dari Lembar .Ikan yang tidak hbis
dijual akan ikembalikan lagi ke Lembar untuk diolah menjadi ikan asin.
Tanda-tanda kerusakan yang terjadi pada ikan itu biasanya saat di tekan pada
ikan tersebut maka bentuk ikan tidak akan kembali ke bentuk semula. Cara penanganan
pada saat pejualan ikan yaitu ikan direndam dengan es batu agar tetap kaku.
Ikan Tawar
Ibu Rohan
Ibu Rohan mennjual ikan nila dan lele ,harga
1kg untuk semua uuran adalah 23.000,sedangkan untuk 1kg lele,karper dan gurami
harganya 20.000.Jika ikan tidak habis dijual ,ikan akan di jual ke pedagang
lainnya
Lele dengan harga 30.000 per kg nya dibawa ke
pasar untuk dijual dengan 80.000 per kg nya dijual ke pelanggan.Untuk hari
besar penjual meningkat sampai ratusan juta dan untuk langganan ikan pedagang
mendapatkan untung .
Hasil olahan ikan
Mak Ela
Untuk cumi-cumi kerang harga per kg nya adalah
80.000 untuk ukuran kecil,sedangkan untuk ukuran besarnya harga per kg kg nya
100.000 .Pengawetan memakai garam yang diambil dari bertais.Untuk ikan asin pusol
harag per kg nya 30.000 ,ikan lembaen harganya 40.000/kg, ikan teri lamet
100.000 per kg nya, medang/lama 100.000/kg, tri biasa 80.000/kg. Dan yang
paling banyak dipesan itu tri medang. Tanda kerusakan yang biasa terjadi yaitu
ikan mengeluarkan aroma yang tidak enak.
Sayur
Ibu Rukiah
Berjualan di pasar Cakra suddah lebih 20th.
Pertamanya menjual buah, baru menjual sayur sekitar dari 7 tahun lalu. Soalnya
jualan buah pembelinya sepi. Pasokan sayuran dari bertais. Sayuran yang paling
mahal yaitu bawang merah dan tomat. Sayuran biasa bertahan 3-4 hari. Jika
pembeli ramai pendapatan biasanya bisa mencapai 1 juta. Dan jika sepi biasanya
hanya 5 ratus ribu rupiah. Tanda kerusakan yang biasa terjadi yaitu sering
terjadi browning pada sayuran dan sayuran sudah tidah segar lagi. Sayuran tidak
memiliki cara penanganan yang khusus. Karena setelah di ambil untuk dijual,
biasanya hanya dibawa kerumah dan paginya dijual kepasar.
IV.
PENUTUP
Kesimpulan :
Dari kunjungan yang kita lakukan dapat disimpulkan bahwa pasar cakranegara
merupakan pasar kedua, karena barang/bahan pangan berasal dari pasar lain.
sehingga kita dapat menilai mutu dari bahan pangan dari pasar ini kurang bagus.
Hal ini dapat kita lihat dari sifat orghanoleptik yang terdapat pada bahan
pangan, misalnya sayur, masih banyak terdapat kerusakan pada bagian daun dan
tingkat keutuhannya.
Sedangkan buah masi dikatakan cukup baik karena terlihat dari penampakan
luar buah yang cukup segar.
Saran :
Sebaiknya dalam pemilihan buah dan sayuran dapat dilakukan dengan melihat
tingkat keutuhan dan kesegaran dari masing-masing bahan tersebut bukan dari
tingkatan harganya.
0 komentar:
Posting Komentar
Thankz atas kunjungannya,,, ^_^